Resmi IPO, Saham Maxindo Karya (MAXI) Langsung Turun 9%

Viola Triamanda, Jurnalis
Senin 12 Juni 2023 09:23 WIB
Maxindo IPO di Bursa Efek Indonesia. (Foto: Okezone.com/MPI)
Share :

JAKARTA - PT Maxindo Karya Anugerah Tbk resmi mencatatkan sahamnya perdananya di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini. Saham MAXI dibuka turun 9,00% ke level Rp91 dari harga penawaran awal Rp100.

Hingga pukul 09.06 WIB, harga saham perusahaan dengan kode MAXI ini berada pada level Rp85 atau turun 15,00%. Adapun, volume saham yang diperdagangkan sebanyak 224,68 juta saham dengan nilai transaksi mencapai Rp19,37 miliar, dan ditransaksikan sebanyak 7.862 kali.

“Kami berharap perusahaan kami bisa menjadi perusahaan terbuka yang dipercaya dan bermanfaat bagi masyarakat, serta seluruh pemangku kepentingan,” kata Presiden Direktur MAXI, Sarkoro Handajani di Gedung Bursa Efek Indonesia, Senin (12/6/2023).

Dalam penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO), perseroan menawarkan sebanyak 450 juta saham merupakan saham biasa atas nama yang seluruhnya terdiri dari saham baru dan dikeluarkan dari portepel perseroan. Sementara, 550 juta saham lainnya merupakan saham biasa atas nama milik KNP sebagai pemegang saham penjual atau saham divestasi.

Perseroan juga akan menerbitkan sebanyak 1 miliar Waran Seri I atau 10,92% dari total jumlah saham ditempatkan atau disetor penuh. Waran Seri I ini dapat dilaksanakan enam bulan sejak diterbitkan, hingga 18 bulan berikutnya yakni mulai 11 Desember 2023 hingga 10 Juni 2025 dengan harga pelaksanaan Rp100.

Seluruh dana yang diperoleh dari gelaran IPO akan digunakan untuk modal kerja perseroan. Adapun, modal kerja yang dimaksud adalah untuk pembelian bahan baku, baik bahan baku langsung maupun bahan baku pembantu, upah tenaga kerja, biaya penjualan dan pemasaran, biaya perawatan dan utilitas serta biaya untuk keperluan kantor.

Sarkoro menambahkan, langkah perusahaan masuk Bursa Efek Indonesia (BEI) melalui IPO adalah bagian dari strategi untuk menambah modal kerja supaya dapat meningkatkan kapasitas produksi dan juga menambah diversifikasi produk.

"Kami sangat optimis akan prospek bisnis yang dijalankan saat ini dimana MAXI mempunyai pangsa pasar yang sangat luas di manca negara, apalagi saat ini industri sektor makanan ringan menunjukkan tren pertumbuhan yang positif," ujarnya.

Sementara itu Direktur PT Shinhan Sekuritas Indonesia, Tenny PW Juniawarman merupakan satu-satunya Penjamin Pelaksana Emisi Efek dalam ini IPO ini mengatakan bahwa saham MAXI mendapatkan minat yang cukup positif dari para investor.

“Kami berterima kasih terhadap tingginya antusiasme investor terhadap IPO MAXI. Terjadinya oversubscribed merupakan wujud nyata kepercayaan yang diberikan oleh investor terhadap prospek cerah industri makanan ringan yang dikelola oleh perseroan. Transaksi ini menunjukkan upaya dan kemampuan Shinhan Sekuritas Indonesia dalam mendukung klien kami untuk listing di Indonesia," ujarnya.

(Feby Novalius)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya