BOGOR - Asam garam berwirausaha kue kering sudah dirasakan Nandang Sutendi. Sebab, dia sudah 17 tahun menekuni usaha itu dan pernah dalam satu hari menjual 25 ribu kue kering.
Berwirausaha kue kering Nandang mulai sejak 2006 yang mana peralihan dari bisnis jok mobil yang gulung tikar. Gulung tikarnya usahanya itu karena kebakaran.
Pria yang memiliki usaha bernama Rahayu Xtra itu awalnya memang tidak punya keahlian membuat kue. Akan tetapi, dia melihat potensi bisnis itu jika dijalani di Kabupaten Bogor.
Oleh dikarenakan, di sana produsen kue kering belum ada. Alasan itu menguatkan tekadnya memulai usaha kue kering bermodalkan sedikit tabungan yang dimiliki.
Dia pun akhirnya belajar secara otodidak membuat kue-kue kering yang akan menjadi bisnis barunya. Hal itu agar punya racikan yang pas agar kuenya diterima di pasaran.
"Saya juga sempat belajar sama keluarga yang punya pengalaman membuat kue," ucap Nandang kepada Okezone.com, beberapa waktu lalu.
Dua tahun awal, usaha yang dijalani Nandang pun cukup berkembang. Hal itu dengan tingginya permintaan kue dan juga mulai banyak pelanggan.
Dia memasarkan produknya itu di sejumlah warung-warung kelontong di Jabodetabek. Usahanya yang berada di Jalan Cijujung, Sumaraja, Kabupaten Bogor itu pun pernah menjual kue terbanyak mencapai 25 ribu buah dalam satu hari yang menjadi penjualan tertinggi.
"Harga per kue mulai Rp1.000 sampai dengan Rp 2.000. Ada kue Pia, Gampang, Kacang, Salju, Bulan," ucapnya.