JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyatakan bahwa Indonesia harus memanfaatkan bonus demografi seoptimal mungkin agar mampu ke luar dari middle income trap.
Tujuan akhirnya tentu menempatkan Indonesia di lima besar negara dengan PDB terbesar di dunia, sesuai dengan visi Indonesia Emas 2045.
“Indonesia perlu memiliki pendapatan per kapita sebesar USD12.000-USD13.000 di tahun 2035 mendatang. Kesempatan bonus demografi hanya datang sekali dalam satu peradaban sebuah negara, makanya harus kita manfaatkan dengan baik,” jelas Airlangga saat memberikan kuliah umum dan sekaligus berbagi kisah inspirasional di Universitas Katolik Parahyangan (Unpar) di Bandung, Provinsi Jawa Barat, Sabtu (24/6/2023).
Dalam acara yang dihadiri oleh perwakilan mahasiswa dari 15 universitas se-Bandung Raya tersebut, Airlangga membuka pidato kunci dengan menyampaikan sebait pantun.
“Kota Bandung terkenal keindahannya, penuh kembang beragam cerita. Terima kasih atas sambutannya, yang luar biasa hangat dan penuh suka cita,” katanya.
“Unpar adalah universitas pertama yang saya kunjungi setelah pandemi berakhir dan berlanjut ke endemi. Indonesia masuk dalam peringkat dua negara di dunia yang berhasil baik dalam menangani pandemi Covid-19,” ungkap Airlangga.