6 Fakta Pertamina-Petronas Akhirnya Kelola Blok Masela

Nasya Emmanuela Lilipaly, Jurnalis
Minggu 30 Juli 2023 05:02 WIB
Pertamina kelola blok masela (Foto: Okezone)
Share :

JAKARTA - PT Pertamina (Persero) resmi mengambil alih 35% hak partisipasi atau participating interest (PI) Shell Upstream Overseas Services (I) Limited (SUOS), anak usaha Shell plc di proyek LNG Abadi Blok Masela.

Shell mengungkapkan pertimbangan dasar untuk penjualan tersebut adalah USD325 juta dalam bentuk tunai dengan tambahan jumlah kontingen sebesar USD325 juta yang harus dibayarkan saat keputusan investasi akhir (FID) diambil pada proyek gas Abadi.

Berikut ini, telah dirangkum oleh Okezone. Fakta seputar Pertamina-Petronas Akhirnya Kelola Blok Masela. Minggu (30/7/2023).

1. Transaksi ambil alih Blok Masela

Transaksi tersebut memiliki tanggal efektif 1 Januari 2023 dan ditargetkan akan selesai pada kuartal III-2023, dengan syarat penyelesaian, antara lain, persetujuan regulasi dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Indonesia.

Direktur Gas dan Hulu Terintegrasi Shell Zoë Yujnovich menyatakan bahwa, keputusan untuk menjual partisipasinya di Masela PSC sejalan dengan fokus kami pada alokasi modal yang disiplin.

"Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada semua pemangku kepentingan, terutama Pemerintah Indonesia atas dukungan mereka selama proses penjualan. Shell tetap aktif di Indonesia dan terus berkontribusi dalam perjalanan transisi energi negara," ujarnya dalam keterangan tertulisnya, Selasa (25/7/2023).

2. Gandeng Petronas

melalui Subholding Upstream yaitu PT Pertamina Hulu Energi (PHE) telah menandatangani perjanjian jual beli untuk akuisisi kepemilikan Shell Upstream Overseas Services (I) Limited (SUOS) di Blok Masela.

PHE yang bekerjasama dengan PETRONAS melalui Petronas Masela mengambil alih 35% kepemilikan SUOS di blok tersebut.

PHE nantinya akan mengelola 20% dari kepemilikan tersebut dan 15% akan dikelola oleh Petronas Masela.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya