JAKARTA – Laba Es Krim Campina mengalami penurunan meskipun penjualan naik. PT Campina Ice Cream Industry Tbk (CAMP) membukukan laba bersih senilai Rp65,27 miliar atau turun 6,7% pada semester I-2023.
Kondisi ini terjadi meskipun penjualan perseroan tumbuh 3,44 yoy di angka Rp585,08 miliar. Penurunan ini mendorong laba per saham dasar CAMP terkoreksi menjadi Rp11,09 per saham, dibandingkan sebelumnya di Rp11,89 per saham.
Menurut laporan keuangan Jumat (4/8), biaya produksi CAMP ikut terkerek mengikuti pertumbuhan pendapatan, sehingga laba kotor yang mampu diamankan masih lebih tinggi secara tahunan, yakni mencapai Rp337,58 miliar.
Namun, sejumlah biaya termasuk penjualan hingga administrasi cukup besar memangkas pendapatan. Biaya promosi hingga angkutan meningkat masing-masing menjadi Rp37,17 miliar dan Rp26,75 miliar, sedangkan gaji dan tunjangan (di pos administrasi) lebih rendah senilai Rp44,27 miliar.