JAKARTA - Bursa saham AS, Wall Street ditutup dua arah pada akhir perdagangan Jumat. Indeks S&P 500 berakhir hampir datar karena kenaikan di sektor defensif dan energi mengimbangi pelemahan saham pertumbuhan megacap. Sementara investor menantikan pidato Ketua Federal Reserve Jerome Powell minggu depan.
Indeks Dow Jones Industrial Average naik 25,83 poin atau 0,07% menjadi 34.500,66 poin. Indeks S&P 500 kehilangan 0,65 poin atau 0,01% menjadi 4.369,71 poin. Indeks Komposit Nasdaq turun 26,16 persen atau 0,20% menjadi 13.290,78 poin.
Nasdaq membukukan penurunan mingguan terbesar di antara tiga indeks utama dengan anjlok 2,6%. Nasdaq telah jatuh 7,2% dalam tiga minggu terakhir atau menjadi penurunan tiga minggu terdalam sejak akhir Desember.
Sementara itu, kerugian tiga minggu S&P 500 sebesar 4,6% adalah penurunan terbesar sejak tiga minggu yang berakhir pada 10 Maret.
Indeks volatilitas CBOE mencapai level tertinggi dalam hampir tiga bulan, mencerminkan meningkatnya kecemasan investor. Demikian dikutip dari Antara, Sabtu (19/8/2023).
Saham pertumbuhan terkait teknologi megacap melemah, Alphabet turun 1,9% dan Tesla turun 1,7% karena investor khawatir bahwa suku bunga bisa tetap lebih tinggi lebih lama.
Dengan tidak adanya katalis utama yang menggerakkan pasar, fokus pasar pun beralih ke Pidato Powell di simposium ekonomi Jackson Hole Jumat depan 25 Agustu 2023.
Sementara itu, saham Nvidia turun 0,1% tetapi masih membukukan kenaikan mingguan. Nvidia telah melakukan reli spektakuler di tengah ekspektasi pertumbuhan dalam kecerdasan buatan, nilainya hampir tiga kali lipat dari tahun ke tahun.
Sektor defensif,seperti bahan pokok konsumen dan utilitas naik, dengan keuntungan di perusahaan seperti pengecer Walmart membantu Dow Jones Industrial Average.