"Sangat kontras perbedaan arus investasi ke negara berkembang yang naik 4% dengan arus investasi global dan juga negara maju. Arus investasi ke Asia Tenggara bahkan meningkat hingga 5%, melampaui level global dan negara maju. Menteri-menteri Asia Tenggara telah berhasil dalam hal menarik investasi ke kawasan ini,” ungkap James.
Pertemuan AIA Council yang ke-26 ini merupakan bagian dari ASEAN Economic Ministers’ (AEM) Meeting yang dihadiri oleh perwakilan dari sepuluh negara ASEAN yang membidangi terkait isu investasi. UNCTAD didukung oleh Pemerintah Indonesia dalam menyusun kajian Special ASEAN Investment Report (AIR) 2023.
Kajian ini memuat tema International Investment Trends: Key issues and policy options, yang secara garis besar membahas tren FDI global dan kebijakan-kebijakan terkait FDI di dunia, isu-isu baru yang muncul, serta pilihan kebijakan terkait isu-isu baru dimaksud.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)