Senada, Direktur Utama Bulog, Budi Waseso mengatakan, langkah impor beras hanya untuk mengantisipasi kekurangan stok di dalam negeri. Artinya, opsi impor tergantung pada kebutuhan negara untuk buffer stock.
Di luar BUMN pangan itu mendatangkan beras dari negara asing, Buwas memastikan pihaknya tetap berupaya menyerap komoditas pangan dasar di tingkat petani.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)