6 Fakta IHSG dan Data Perdagangan BEI Tumbuh Positif Selama Sepekan

Nasya Emmanuela Lilipaly, Jurnalis
Minggu 03 September 2023 06:07 WIB
IHSG Sepekan Menguat. (Foto: Okezone.com/MPI)
Share :

JAKARTA- PT Bursa Efek Indonesia (BEI) melakukan pencatatan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) selama sepekan.

Dalam pencatatan, IHSG bergerak naik 1,19% menjadi berada pada posisi 6.977,654 dari 6.895,443 pada pekan lalu.

Dalam data perdagangan BEI selama periode tanggal 28 Agustus sampai dengan 1 September 2023 yang ditutup positif atau mengalami peningkatan.

Berikut ini, telah dirangkum oleh Okezone, fakta-fakta mengenai IHSG Sepekan. Minggu (3/9/2023).

1. Rata-rata Volume Transaksi Harian Bursa

Peningkatan tertinggi selama sepekan terjadi pada rata-rata volume transaksi harian Bursa sebesar 17,28% menjadi 20,97 miliar lembar saham dari 17,88 miliar lembar saham pada sepekan yang lalu.

2. Rata-rata Frekuensi Transaksi Harian Bursa

Peningkatan turut terjadi pada rata-rata frekuensi transaksi harian Bursa, yaitu sebesar 6,86% menjadi 1.145.216 kali transaksi dari 1.071.730 kali transaksi pada pekan yang lalu.

3. Rata-rata Nilai Transaksi Harian Bursa

Rata-rata nilai transaksi harian Bursa pekan ini meningkat sebesar 5,72% menjadi Rp10,97 triliun dari Rp10,37 triliun pada pekan sebelumnya.

4. Kapitalisasi Pasar Bursa

Kapitalisasi pasar Bursa di pekan ini juga meningkat 1,14% menjadi Rp10.280 triliun dari Rp10.164 triliun pada pekan sebelumnya.

5. Nilai Beli Bersih

Investor asing melakukan pencatatan nilai beli bersih sebesar Rp504,92 miliar, dan sepanjang tahun 2023 investor asing telah mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp675,21 miliar.

6. Adanya Pencatatan Perdana

BEI mencatat ada satu pencatatan perdana saham di pasar modal. Pencatatan perdana dilakukan PT Charlie Hospital Semarang Tbk (RSCH).

RSCH mulai mencatatkan sahamnya di Papan Pengembangan BEI dan menjadi perusahaan tercatat ke-64 di BEI pada tahun 2023

RSCH bergerak pada sektor Healthcare dan subsektor Healthcare Equipment & Providers. Industri dan sub industri dari RSCH adalah Healthcare Providers.

(Taufik Fajar)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya