JAKARTA – Bagaimana kelanjutan proyek kereta cepat Surabaya? Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengungkapkan perpanjangan proyek kereta cepat hingga ke Surabaya, Jawa Timur masih dalam tahapan proses perencanaan.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengungkapkan bahwa saat ini prosesnya berada dalam tahapan studi kelayakan atau feasibility study (FS).
"Ya (Kereta Cepat sampai Surabaya) lagi studi," kata Menhub saat ditemui di Seminar Nasional Strategi Green Financing Sektor Transportasi untuk Daya Saing Perkeretaapian Berkeadilan di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Rabu (20/9/2023).
Di tempat yang sama, Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Risal Wasal nantinya dari hasil studi kelayakan tersebut akan menjadi bahan pertimbangan pihaknya untuk menentukan jalur mana yang jalur yang akan dilalui proyek tersebut.
"Feasibility Study dulu, baru ada pengumuman untuk trasenya,” ujarnya.
Meski begitu, Risal belum menjelaskan kapan FS dan jalur mana yang akan dilalui. Dia mengatakan terdapat enam point yang akan menjadi pertimbangan dalam pemilihan jalur tersebut.
"Pastinya kemungkinan demandnya, kemudahan pembebasan lahannya, dari sisi lingkungannya, ada 6 poin yang harus menjadi perhatian dalam FSnya," katanya.
Adapun sebelumnya, Menhub mengatakan bahwa proyek kereta cepat hingga Surabaya akan cenderung mengambil jalur lintas Selatan Jawa.
"Kecenderungannya kita lewat selatan. Tapi tentu itu didasarkan suatu studi. Studinya tuh baru akan dibuat. Jadi belum fix kota-kotanya, tapi kecenderungannya selatan," katanya saat ditemui di Grand Sahid usai menghadiri Seminar Nasional Ikatan Alumni SMA Xaverius 1 Palembang (IKAXA) di Jakarta, Kamis (14/9).
(Kurniasih Miftakhul Jannah)