JAKARTA - Perkembangan teknologi menjadi tantangan bagi para pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM). Bukan hanya soal penggunaan perangkat, tetapi terkait dengan strategi marketing yang berbeda dengan proses dagang secara konvensional.
Bacaleg DPRD Provinsi Dapil Jawa Barat 1 Partai Perindo Epi Sutisna mengatakan, untuk membantu para pelaku UMKM beradaptasi dengan digitalisasi khusunya yang berada di wilayah Kota Bandung dan Cimahi, Epi melakukan pembinaan agar para pelaku UMKM bisa bersaing dan naik kelas.
"Saya membina UMKM itu yang dibina itu manajemen, manajemennya dulu," kata Epi dalam siaran Podcast Aksi Nyata bertajuk "Tantangan dan Peluang UMKM di Era Digitalisasi" di channel YouTube Partai Perindo, Rabu (20/9/2023).
Tidak hanya diajarkan berjualan secara digital, UMKM di bawah binaan Epi juga tetap diajarkan untuk berjualan secara konvensional.
"Kalau istilah awam disuruh dagang secara manual, tapi dikasih manajemen masalah marketingnya, perencanaannya, semua kita rencanakan," jelasnya.