3. Pelajar Main Judi Online
Kini pelajar banyak menghabiskan uang jajannya untuk bermain di situs judi online. Pelajar tersebut termakan oleh janji para judi online yang menjanjikan kemenangan besar. PPATK melihat para pelajar ini memberikan taruhan kisaran dibawah Rp100 ribu bahkan lebih diatas itu.
4. Ibu Rumah Tangga Bahkan Petani Main Judi Online
PPATK memberikan data yang menunjukkan bahwa ada sebanyak 2.190.447 masyarakat yang main judi online dan mayoritas dari mereka yakni golongan warga berpenghasilan rendah. PPATK mengatakan para petani, ibu rumah tangga, pelajar, buruh, mahasiswa, dan pegawai swasta sering memainkan judi online.
(Feby Novalius)