JAKARTA – Presiden China Xi Jinping, telah berbicara kepada Presiden Jokowi bahwa negaranya siap mengimpor 1 juta ton beras untuk Indonesia.
Direktur Utama Bulog Budi Waseso mengatakan, 1 juta ton beras impor akan diamankan pemerintah karena sudah ada Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara Presiden Jokowi dan Presiden China Xi Jinping.
“Menyangkut itu, kemarin Pak Presiden ke sana menandatangani melalui Menteri BUMN, Pak Erick Thohir menandatangani kesepakatan kerja sama," ujar Buwas.
Komitmen ini terbentuk diakibatkan banyak negara yang menutup ekspor pangan dikarenakan cuaca ekstrem El Nino yang kini melanda dunia.
"Walaupun China sendiri penduduknya banyak dan butuh pangan juga. Tapi begitu perhatiannya, negara itu memberikan jaminan pada kita bahwa mereka menyiapkan jumlah beras yang bisa diambil Indonesia sebanyak 1 juta," kata Buwas.
Berikut fakta mengenai mengenai China yang siap impor beras ke Indonesia yang telah dirangkum Okezone, Minggu (22/10/2023).
1. Pemerintah khawatir akan kenaikan harga beras
Pemerintah berencana mengimpor 1,5 juta ton beras. Hal ini disebabkan adanya kekhawatiran pemerintah dengan kenaikan harga beras akhir-akhir ini. Kenaikan harga beras tak hanya soal kekurangan pasokan, melainkan karena harga gabah kering panen (GKP) yang melonjak tinggi.