5 Fakta 30 Penumpang Ketinggalan Kereta Cepat Gegara KA Feeder Terlambat

JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI Daop 2 Bandung buka suara soal adanya penumpang yang tertinggal kereta cepat Whoosh lantaran KA Feeder mengalami keterlambatan.

Manager Humas PT KAI Daop 2 Bandung Mahendro Trang Bawaono membenarkan adanya keterlambatan tersebut yang mengakibatkan penumpang tertinggal kereta cepat Whoosh.

 BACA JUGA:

Dikutip dari sumber informasi Okezone pada Senin (23/10/2023), Mahendro mengatakan keterlambatan tersebut lantaran adanya gangguan yang dialami tidak terduga. Berikut fakta penumpang Kereta Cepat ketinggalan yang perlu diwaspadai untuk kedepannya.

1. Gangguan Bahan Bakar KA Feeder

Gangguan yang terjadi pada sistem bahan bakar di KA Feeder di Stasiun Bandung ini mengakibatkan terlambat sampai di Stasiun Padalarang.

"Jadi memang tadi pagi, untuk KA Feeder dengan nomor 7441, keberangkatan dari Stasiun Bandung pukul 06.22 WIB mengalami gangguan pada sistem bahan bakar yang mengakibatkan keterlambatan datang di Stasiun Padalarang," ungkap Mahendro, Kamis, 19 Oktober 2023.

 BACA JUGA:

2. Total Penumpang yang Terlambat

Menurut pengakuan Mahendra ai menyampaikan bahwa akibat dari keterlambatan tersebut terdapat 31 penumpang dari 50 penumpang yang alami keterlambatan KA Feeder.

"Yang terlambat 31 dari 50 penumpang KA Feedernya. Karena tidak cukup waktu akibat kelambatan, karena masih ada proses boarding dan verifikasi untuk naik KA Whooshnya," katanya.

3. KAI Minta Maaf

Dengan kejadian ini pihak KAI Daop 2 meminta maaf kepada seluruh penumpang atas ketidaknyamanan yang alami ketertinggalan KA Whoosh. Mahendro dan pihaknya akan mengintensifkan perawatan terhadap KA Feeder untuk mengantisipasi adanya keterlambatan.

 BACA JUGA:

"Kami akan memastikan kehandalan sarana (KA Feeder) dengan mengintensifkan perawatan berkalanya," katanya.

4. KCIC Buka Suara

Corporate Secretary PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC), Eva Chairunisa menyebut perjalanan Kereta cepat Whoosh mengutamakan ketepatan waktu dalam operasionalnya dengan tingkat ketepatan waktu keberangkatan yang mendekati 100%.

"Jadi Kereta Cepat Whoosh tidak dapat menunggu penumpang di luar jadwal keberangkatannya," ujarnya saat dikonfirmasi.

5. Nasib Penumpang

Mahendro mengatakan bahwa 30 penumpang yang mengalami keterlambatan tersebut sudah bisa naik kereta cepat Whoosh pasa pukul 09.02 WIB. Dan 1 penumpang lainya membatalkan perjalanan.

(Zuhirna Wulan Dilla)