Manfaatkan Bonus Demografi, Ini Jurus Ganjar Pranowo Tekan Angka Stunting di Indonesia

Iqbal Dwi Purnama, Jurnalis
Sabtu 28 Oktober 2023 13:28 WIB
Ganjar Pranowo Tekan Angka Stunting (Foto: Okezone)
Share :

JAKARTA - Bakal calon presiden (bacapres) yang didukung Partai Perindo, Ganjar Pranowo berkomitmen untuk menekan angka sunting di Indonesia. Hal itu dilakukan dengan beberapa strategi yang sebelumnya juga diterapkan selama menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah.

Menurutnya masalah stunting ini menjadi kunci untuk meningkatkan kualitas SDM Indonesia dalam menyambut bonus demografi Indonesia yang diproyeksikan bakal terjadi dalam beberapa tahun mendatang.

Kementerian Kesehatan mencatat angka stunting balita Indonesia sebesar 21,6% tahun 2022, turun dari 30,8% tahun 2018. Sedangkan hingga tahun 2024, stunting di Indonesia ditargetkan tersisa 14%.

"Kalau ibu hamil, perhatikan gizinya, periksa ke dokter jangan pelit-pelit, dan diantar sendiri, jangan suruh naik ojol, itu bentuk harmoni keluarga yang akan turun pada anaknya," kata Ganjar saat menjadi pembicara pada acara Future Heroes 'Exceed & Excel Together', Sabtu (28/10/2023).

Menurutnya salah satu strategi penting untuk menekan angka stunting di Indonesia dengan cara memperhatikan kondisi ibu hamil. Memastikan kondisi kandungan dan yang mengandung sehat, maka tentu akan melahirkan anak yang sehat juga.

Hal itu setidaknya yang dilakukan Ganjar saat menjabat selama 10 tahun ketika menjadi Gubernur Jawa Tengah. Bagaimana dirinya menanyakan langsung memastikan kondisi ibu dan kandungannya dalam kondisi yang sehat.

"Harus diturunkan dan di nol kan angka kematian ibu melahirkan dan angka kematian balita. Kerjaan saya selama 10 tahun jadi Gubernur, kalau setiap saya ketemu ibu hamil, saya tanya hamil berapa, anak ke berapa, sudah diperiksa atau belum, bagaimana kondisinya," kata Ganjar.

"Kenapa pertanyaan ini menjadi penting, ketika pertanyaan ini dijawab oleh mereka dan mengatakan ini sehat pak, Alhamdulillah, saya diantar oleh suami. alau satu sampai tiga orang saya tanya jawabannya sama, saya sudah tenang, dia akan lahir sehat," sambungnya.

Sehingga ketika anak yang dilahirkan ini sehat, maka menurut Ganjar akan lebih mudah dibentuk untuk menjadi SDM berkualitas. Sehingga pertumbuhan populasi akhirnya menjadi bonus demografi, bukan malah menjadi bencana demografi.

"Maka ini investasi pertama, sunting harus bisa kita cegah, dan anak anak ini bisa kita siapkan untuk kita isi, karena barangnya bagus, produknya bagus, sebagai produk SDM yang bagus," pungkasnya.

(Taufik Fajar)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya