Ekonomi Indonesia Tumbuh 4,94%, Kontribusi Pertanian Siginifikan

Arfiah, Jurnalis
Senin 06 November 2023 15:33 WIB
Sektor Pertanian Indonesia (Foto: Okezone)
Share :

JAKARTA – Badan Pusat Statistik (BPS) menyebut Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia tumbuh 4,94% secara year-on-year (y-on-y). Pertumbuhan positif PDB Indonesia itu tidak bisa dilepaskan dari kinerja sejumlah sektor, termasuk pertanian.

Plt Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti menyebutkan kontribusi pertanian, industri pengolahan, perdagangan, pertambangan, dan konstruksi mencapai lebih dari lima puluh persen.

”Semua sektor melanjutkan tren pertumbuhan yang positif sehingga memberikan kontribusi sebesar 65,32% terhadap PDB triwulan III 2023," ujar Amalia dalam Berita Resmi Statistik BPS, Senin (6/11/2023).

Dengan capaian tersebut, Amalia menilai ekonomi Indonesia tetap terjaga solid dan tumbuh positif.

"Di tengah melambatnya perekonomian global, terjadinya perubahan iklim, dan menurunnya harga komoditas ekspor unggulan, resiliensi ekonomi Indonesia kembali tercermin melalui pertumbuhan ekonomi sebesar 4,94% secara tahunan atau secara kumulatif tumbuh sebesar 5,05%,” ungkapnya.

BPS turut mencatat sektor pertanian, kehutanan, dan perikanan tumbuh 1,46% secara y-on-y dan 1,61% secara quarter-to-quarter (q-to-q). Amalia menyebutkan hampir seluruh lapangan usaha mengalami pertumbuhan positif pada triwulan III 2023.

Menurutnya hanya ada dua lapangan usaha yang mengalami penurunan, yakni pendidikan dan administrasi pemerintahan.

Amalia menjelaskan, ekonomi Indonesia berdasarkan besaran PDB pada kuartal III 2023 atas dasar harga berlaku adalah sebesar Rp5.296 triliun. Lalu atas dasar harga konstan sebesar Rp3.124,9 triliun. Sementara besaran PDB pertanian atas dasar harga berlaku adalah sebesar Rp718,4 triliun dan atas dasar harga konstan sebesar Rp397,3%.

Terpisah, Kepala Biro Humas dan Informasi Publik Kementerian Pertanian, Kuntoro Boga Andri menyatakan bahwa sektor pertanian telah secara konsisten memberikan kontribusi yang signifikan terhadap perekonomian nasional.

Saat ini, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman akan terus mengawal transformasi dari pertanian tradisional ke modern. Tranformasi ke pertanian modern akan mampu meningkatkan produksi yang turut berdampak kepada pertumbuhan ekonomi.

”Kementan terus berupaya meningkatkan produksi untuk menumbuhkan ekonomi. Kami terus mengintervensi teknologi mekanisasi, kemudian menyiapkan benih unggul, pupuk dan juga sarana prasarana lainnya demi bisa meningkatkan produktivitas pertanian kita," jelasnya.

(Taufik Fajar)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya