Visi Ganjar-Mahfud MD Kembangkan Ekonomi Hijau-Biru, Ini 5 Manfaatnya

JAKARTA - Bakal Calon presiden (Bacapres) yang didukung Partai Perindo, Ganjar Pranowo,bersama Calon Wakil Presiden Mahfud MD telah menetapkan visi dan misi mereka untuk Pemilihan Presiden yang mendatang, bertujuan untuk memajukan Indonesia.

Fokus utama mereka adalah pada "Penciptaan Lingkungan Berkelanjutan Melalui Penerapan Ekonomi Hijau dan Biru." Informasi yang dapat ditemukan di [visimisiganjarmahfud.id](https://visimisiganjarmahfud.id) menjelaskan bahwa Ganjar dan Mahfud MD menargetkan untuk melestarikan lingkungan darat dan laut dalam upaya mengatasi krisis iklim. Mereka berencana melakukannya melalui berbagai inisiatif seperti:

- Konservasi Lingkungan Berkelanjutan (Misi 6.1.4)

- Transisi Menuju Energi Terbarukan (Misi 6.2.1)

- Pengembangan Perikanan Budidaya (Misi 6.3.4)

Dalam menghadapi tantangan lingkungan di era modern, pentingnya visi untuk kehidupan yang berkelanjutan dan pengembangan ekonomi hijau menjadi semakin relevan.

Ganjar Pranowo, yang menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah, dan Prof. Dr. Mahfud MD, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan saat ini, telah berkomitmen untuk mengadvokasi dan mewujudkan transformasi ini dengan penuh dedikasi.

Bagi Indonesia, negara yang kaya akan keanekaragaman hayati, memahami dan mendukung usaha pelestarian lingkungan adalah hal yang krusial. Mari kita pelajari lebih lanjut tentang alasan dan pentingnya inisiatif ini!

5 Manfaat Ekonomi Hijau-Biru

1. Perlindungan Lingkungan dan Sumber Daya Alam:

Ekonomi hijau-biru bertujuan untuk melindungi lingkungan dan melestarikan sumber daya alam. Ini mencakup pengelolaan hutan, lautan, dan sumber daya alam lainnya secara berkelanjutan, mencegah kerusakan lingkungan dan menjaga biodiversitas.

2. Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan:

Pendekatan ini menekankan pada pertumbuhan ekonomi yang tidak merusak lingkungan. Hal ini menciptakan peluang bisnis baru dan pekerjaan dalam sektor-sektor seperti energi terbarukan, pertanian berkelanjutan, dan pariwisata ramah lingkungan.

3. Kesejahteraan Sosial:

Ekonomi hijau-biru juga bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan sosial. Ini termasuk aspek-aspek seperti kesehatan masyarakat, akses ke air bersih, dan pengurangan kemiskinan, khususnya di komunitas yang bergantung pada sumber daya alam.

4. Mengatasi Perubahan Iklim:

Mengadopsi pendekatan ekonomi hijau-biru adalah kunci dalam upaya global untuk mengatasi perubahan iklim. Melalui pengurangan emisi gas rumah kaca dan peningkatan daya tahan terhadap dampak iklim, ekonomi hijau-biru dapat membantu mengurangi risiko bencana alam dan perubahan iklim yang ekstrem.

5. Penguatan Ketahanan Ekonomi:

Dengan fokus pada sumber daya yang berkelanjutan, ekonomi hijau-biru membantu dalam membangun ekonomi yang lebih tangguh dan mampu bertahan terhadap krisis lingkungan dan ekonomi. Ini penting untuk menjaga stabilitas ekonomi jangka panjang.

Visi Ganjar-Mahfud MD untuk mengintegrasikan ekonomi hijau dan biru menunjukkan komitmen mereka terhadap pembangunan yang tidak hanya memacu pertumbuhan ekonomi tetapi juga memastikan keberlanjutan dan keadilan bagi generasi saat ini dan mendatang. Pendekatan ini merupakan langkah maju menuju pembangunan yang holistik, seimbang, dan berkelanjutan.

(Taufik Fajar)