Ganjar menuturkan, dari pupuk organik sudah banyak menghasilkan produk beras ternama dan digunakan oleh masyarakat. Karenanya, pupuk organik menjadi salah satu alternatif petani di tengah kelangkaan pupuk subsidi.
BACA JUGA:
“Maka ketika pupuk kimia subsidinya berkurang, maka perhatian kita betul mesti kita berikan kepada petani organik. Dari pengalaman kami memang tidak mudah, tapi mendorong mereka bertani organik dengan insentif bagus,” jelas Ganjar.
Selain itu, Ganjar mengakui memang tidak mudah mengajak petani untuk menggunakan pupuk organik. Ia pun mempunyai jurus jitu agar mereka bisa beralih ke pupuk organik, salah satunya pemberian insentif dari pemerintah.
“Pengalaman kami memang tidak mudah, tapi untuk bertani organik dengan insentif menurut saya bagus,” ucap Ganjar.
“Umpama, mereka bertani organik tapi mekanisasi dan modernisasinya dibantu oleh pemerintah dan dia akan mau menjadi bertani,” imbuh Ganjar.
(Zuhirna Wulan Dilla)