JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan penyaluran bantuan sosial (bansos) kepada masyarakat akan terus dilanjutkan. Namun, penyaluran tersebut akan dipantau langsung supaya tersalurkan secara tepat sasaran.
Jokowi memastikan bahwa bansos yang disalurkan, termasuk bantuan pangan, Program Keluarga Harapan (PKH), dan Bantuan Langsung Tunai (BLT) akan terus dilanjutkan. Hal ini disampaikan Jokowi saat memimpin Sidang Kabinet Paripurna Peningkatan Kinerja Aparatur Sipil Negara melalui Keterpaduan Layanan Digital Pemerintah yang dilaksanakan di Istana Negara.
"Mengenai bantuan sosial perlu saya ingatkan harus terus diteruskan dan juga dipantau agar tepat sasaran. Baik yang berupa bantuan bansos pangan, baik yang berupa bantuan PKH, baik yang berupa BLT semuanya harus dipastikan tepat sasaran," kata Jokowi dalam arahannya, Selasa (9/1/2024).
Selain itu, Presiden menggarisbawahi pentingnya penggunaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) untuk cepat dibelanjakan.
"Di awal tahun 2024 ini sekali lagi meskipun setiap tahun selalu saya ingatkan mengenai percepatan belanja baik itu APBD kabupaten kota, APBD provinsi maupun APBN agar segera dipercepat dan dimulai," imbuhnya.
Presiden juga menyoroti kestabilan ekonomi dan ketersediaan stok pangan. Dalam konteks ini, Jokowi menekankan perlunya pemantauan yang cermat terhadap harga dan ketersediaan stok pangan di setiap daerah. Upaya ini diharapkan dapat mencegah kelangkaan dan fluktuasi harga yang merugikan masyarakat.
Baca Selengkapnya : Jokowi Tegaskan Bansos Harus Diteruskan dan Dipantau agar Tepat Sasaran
(Kurniasih Miftakhul Jannah)