Duh! 60% Alumni Kartu Prakerja Masih Jadi Pengangguran

Suparjo Ramalan, Jurnalis
Selasa 23 Januari 2024 16:45 WIB
Alumni prakerja masih jadi pengangguran (Foto: Shutterstock)
Share :

JAKARTA – 60% alumni program Kartu Prakerja belum menjadi pengangguran. Adapun, jumlah lulusan Kartu Prakerja yang masih menganggur sebesar 60% dari total alumni yakni 17,5 juta orang.

Sementara itu, 40% lulusan Kartu Prakerja dinyatakan sudah bekerja. Direktur Eksekutif Manajemen Kartu Prakerja, Denni Puspa Purbasari mengatakan, profesi yang dijalani para alumni Kartu Prakerja beragam, baik wirausaha, karyawan, hingga buruh.

“Dari statistik 40% dari peserta Prakerja sudah bekerja, 60% menganggur,” ujar Denni saat konferensi pers, Jakarta Pusat, Selasa (23/1/2024).

Angka pengangguran alumni Kartu Prakerja diperoleh dari hasil survey Komite Cipta Kerja. Di mana, survei dilakukan setahun setelah peserta mengikuti program pengembangan kompetensi tersebut.

“Dari yang menganggur itu ketika disurvei, kita tidak tracking 3-4 tahun, tapi dalam waktu 1 tahun (setelah menjalani Kartu Prakerja),” beber dia.

Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian) Airlangga Hartarto menyebut jumlah angkatan kerja di Indonesia terus meningkat tajam. Dalam setahun angka pencari kerja di Tanah Air mencapai 4 juta orang.nya.

Secata agregat, masyarakat yang menganggur alias belum bekerja mencapai 5,32% atau setara 7,86 juta orang. Sementara, jumlah orang yang sedang pekerja berada di posisi 147 juta.

“Dan kalau kita lihat lapangan kerja kita terus meningkat, satu tahun sekitar 4 juta angkatan kerja yang perlu masuk lapangan kerja. Dan secara keseluruhan angkatan kerja kita yang bekerja adalah 147 juta orang dan jumlah yang belum bekerja masih sekitar 5,32%,” ungkap Airlangga.

Airlangga memandang satu dari sekian banyak strategi untuk menekan angka pengangguran di Indonesia melalui pelaksanaan program Kartu Prakerja. Pasalnya, program ini dinilai bisa meningkatkan upskilling dan reskilling peserta atau masyarakat yang terlibat di dalamnya.

Karena itu, pemerintah terus mendorong pelaksanaan Kartu Prakerja. Sepanjang tahun ini pemerintah akan menjaring 1,2 juta peserta yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia.

“Jadi ini perlu kita dorong supaya mereka mempunyai upskilling dan reskilling,” jelas

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya