MNC Sekuritas Memperdagangkan Waran Terstruktur CGS-CIMB Sekuritas Indonesia di Pasar Perdana

Putri Syifa Amelia, Jurnalis
Senin 05 Februari 2024 11:02 WIB
MNC Sekuritas Memperdagangkan Waran Terstruktur CGS-CIMB Sekuritas di Pasar Perdana
Share :

JAKARTA - MNC Sekuritas berperan sebagai agen penjual 6 produk Waran Terstruktur yang diterbitkan oleh CGS-CIMB Sekuritas di pasar perdana.

Sebagai langkah awal dalam mengejar target penerbitan hingga 100 Waran Terstruktur di 2024 ini, CGS-CIMB Sekuritas Indonesia menerbitkan 6 produk Waran Terstruktur di seri pertama dengan underlying saham 6 perusahaan konstituen IDX30, dengan likuiditas tertinggi, market capitalization yang terbesar, rata-rata volume transaksi tertinggi, dan rata-rata nilai transaksi tertinggi, yaitu antara lain:

1. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA): BBCAYUCX4A

2. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI): BMRIYUCX4A

3. PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA): MDKAYUCX4A

4. PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR): UNVRYUCX4A

5. PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM): TLKMYUCX4A

6. PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO): GOTOYUCX4A

Direktur Utama MNC Sekuritas Susy Meilina turut hadir dalam seremoni pencatatan perdana 6 produk tersebut di Bursa Efek Indonesia pada hari ini, Senin (5/2/2024).

Keenam produk tersebut akan jatuh tempo pada 5 November 2024, atau memiliki jangka waktu 9 bulan, di mana sebelumnya Waran Terstruktur ini telah memasuki masa penawaran pada 24 - 30 Januari 2024, penjatahan pada 31 Januari – 1 Februari 2024, serta distribusi dan pengembalian sisa dana pada 2 Februari 2024.

Susy Meilina menyatakan pihaknya menyambut baik sinergi dengan berbagai pihak untuk membuka akses pasar modal seluas-luasnya kepada masyarakat melalui variasi pilihan produk sesuai profil investor. Saat ini, MNC Sekuritas telah menyediakan berbagai produk pasar modal, mulai dari saham, reksa dana, obligasi, ETF, waran, hingga yang terakhir waran terstruktur.

“Tentunya kami berharap akses terhadap pasar modal semakin inklusif. Investor pemula maupun trader yang sudah berpengalaman dapat memilih produk sesuai dengan profil risikonya masing-masing. Investor juga dapat melakukan memaksimalkan keuntungan melalui diversifikasi produk pasar modal,” jelas Susy.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya