JAKARTA - Nilai tukar (kurs) rupiah ditutup menguat 64 poin ke level Rp15.590 pada sore ini, Jumat (8/3/2024).
Pengamat pasar uang, Ibrahim Assuaibi mengatakan, indeks dolar AS melemah karena Bank Sentral Eropa (ECB) menetapkan kemungkinan penurunan suku bunga pada bulan Juni, sementara Ketua Federal Reserve Jerome Powell juga menyampaikan hal serupa mengenai jalur suku bunga AS.
"Imbal hasil Treasury AS bertenor dua tahun, yang biasanya mencerminkan ekspektasi suku bunga jangka pendek, turun ke level terendah satu bulan di 4,499% pada hari Jumat karena para pedagang menambah spekulasi penurunan suku bunga Fed dalam waktu dekat," tulis Ibrahim dalam risetnya, Jumat (8/3/2024).
Fokus saat ini beralih ke laporan nonfarm payrolls yang akan dirilis pada hari Jumat untuk mendapatkan petunjuk lebih lanjut mengenai prospek suku bunga AS, terutama setelah laporan pekerjaan pada bulan Januari yang mengejutkan pasar.
Data pasar tenaga kerja pada hari Jumat dirilis menjelang pembacaan inflasi AS minggu depan. Sementara itu, ekspektasi siklus pelonggaran kebijakan The Fed dalam waktu dekat membuat dolar.