Shelvy menambahkan, berdasarkan data per Minggu (31/3/2023), tiket yang sudah direservasi oleh pengguna jasa untuk periode Lebaran H-1 sampai H+7 di Merak, Bakauheni, Ketapang, dan Gilimanuk sebesar 17.776 atau 1,05% dari total kuota reservasi yang dibuka.
“Untuk periode 1-30 Maret 2024 atau periode pra angkutan Lebaran, total tiket yang terjual pada empat pelabuhan utama adalah 742.070 tiket terjual,” paparnya.
Dari data reservasi, diperkirakan puncak arus mudik terjadi pada 6 April 2024 atau H-4 Lebaran, di mana jumlah pengguna jasa yang telah reservasi di Pelabuhan Merak sebanyak 1.922 tiket atau 9,5% dari kuota reservasi yang dibuka.
Secara agregat, pada periode angkutan Lebaran ini, ASDP memproyeksikan peningkatan produksi sebesar 15% untuk penumpang dan 14% untuk kendaraan, dengan total produksi di 8 lintas pantauan nasional sejumlah 5,78 juta penumpang dan 1,37 juta kendaraan.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)