Emiten Cat Miliarder Hermanto Tanoko (AVIA) Raup Penjualan Rp1,9 Triliun di Kuartal I-2024, Naik 6,9%

Saskia Adelina Ananda, Jurnalis
Senin 29 April 2024 15:42 WIB
Avia Avian Raup Penjualan Rp1,9 Triliun di Kuartal I-2024 (Foto: Shutterstock)
Share :

JAKARTA - PT Avia Avian Tbk (AVIA) emiten cat milik miliarder Hermanto Tanoko meraup penjualan konsolidasi Rp1,9 trilliun pada kuartal I-2024. Angka ini naik 6,9% jika dibandingkan kuartal yang sama tahun lalu.

Di periode yang sama, laba kotor konsolidasi berhasil mencatat pertumbuhan sebesar 9,8% mencapai Rp886 miliar dengan tingkat marjin laba kotor sebesar 46,5%.

Kinerja bottom-line juga menunjukan pertumbuhan di mana EBITDA dan laba bersih masing-masing bertumbuh sebesar 6,9% dan 7,0% secara year-on-year.

Selain itu, marjin EBITDA berhasil tercatat sebesar 29,1%, dan marjin laba bersih sebesar 23,4%. Demikian dikutip dalam keterangan resmi AVIA, Jakarta, Senin (29/4/2024).

Kinerja keuangan yang positif ini tentunya tidak terlepas dari berbagai kombinasi strategi yang terintegrasi, mulai dari inovasi produk baru, perluasan pusat distribusi, beragam inisiatif pemasaran, sampai dengan kemampuan integrasi vertikal.

Diketahui, Avia Avian menargetkan pertumbuhan kinerja double digit di tahun 2024 ini. Pada 2023, perseroan membukukan laba bersih sebesar Rp1,64 triliun atau tumbuh 17,3% dari tahun 2022.

Tahun ini berfokus pada inovasi dan peluncuran produk baru yang sesuai dengan kebutuhan pasar. Selain itu, perseroan juga akan meningkatkan pelayanan kepada pelanggan melalui program express delivery.

“Yang kami akan lakukan cukup intensif, baik dari distribusi dan layanan jasa kepada toko bahan bangunan,” kata Head of Investor Relations Avia Avian, Andreas Timothy Hadikrisno.

Di sisi lain, Avia Avian sedang fokus merampungkan pembangunan pabrik ketiga yang terletak di Cirebon, Jawa Barat. Fasilitas produksi yang bakal menambah kapasitas produk AVIA ini diestimasi akan mulai beroperasi paling cepat pada akhir 2025.

"Targetnya akan mulai dioperasikan di akhir 2025 atau awal 2026," katanya.

Adapun proses pembangunan saat telah memasuki tahap stockpilling dan konstruksi, setelah selesai proses landfilling.

Dari total anggaran yang disediakan sebesar Rp750 miliar, Andreas menyebut pihaknya akan menggelontorkan Rp450 miliar untuk tahun 2024.

Perluasan pabrik menjadi salah satu strategi emiten cat milik konglomerat Hermanto Tanoko itu.Saat ini AVIA memiliki 2 pabrik aktif besar yang berada di Sidoarjo dan Serang.

Rencananya, pabrik baru di Cirebon akan dikhususkan untuk pasar di bagian Barat, sehingha diestimasi menambah kapasitas perseroan menjadi 225.000 metrik ton (MT).

(Dani Jumadil Akhir)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya