Nixon sendiri belum merinci lebih jauh alasan utama BTN gagal mengambil alih saham Bank Muamalat Indonesia. Dia pun mengusulkan kepada Komisi VI DPR agar pembahasan ini dilakukan secara tertutup.
"Kalau boleh ini tertutup saja, karena ada dua hal. Satu keterbukaan informasi harus lebih dulu. Kalau ngak, kasihan BTN ditegur oleh bursa, karena kami Tbk. Kedua, kami terikat dengan NDA (non-disclosure agreement),” beber dia.
BTN, lanjut Nixon, tetap menjaga hubungan kerja sama dengan Bank Muamalat untuk beberapa kesepakatan lainnya. “Jadi kita memang satu tetap harus menjaga kesepakatan bersama mereka,” ucapnya.
(Taufik Fajar)