"Peristiwa utama - percobaan pembunuhan Donald Trump - tidak menghasilkan peristiwa laba bersih," kata Sam Stovall, kepala strategi investasi CFRA Research di New York. "Tidak ada perubahan pada perkiraan PDB, tidak ada perubahan pada ekspektasi bahwa Fed akan mulai memangkas suku bunga pada bulan September, laba perusahaan datang lebih cepat dari ekspektasi."
"Jadi momentum di pasar tetap didasarkan pada optimisme investor," tambah Stovall.
Sentimen juga didukung oleh optimisme bahwa Federal Reserve AS akan memasuki fase pemotongan suku bunga yang diharapkan paling cepat pada bulan September, dengan total pemotongan sebanyak tiga kali pada akhir tahun.
"Pemotongan (suku bunga) bulan September hampir pasti," kata Ross Mayfield, analis strategi investasi di Baird di Louisville, Kentucky. "Kita berada hampir persis di posisi kita tujuh bulan lalu, yaitu janji pemangkasan suku bunga Fed tanpa resesi. Itu masih sangat bergantung pada Fed yang akan datang."
(Kurniasih Miftakhul Jannah)