Jokowi menuturkan, progres IKN pada saat upacara 17 Agustus baru 15%. Jokowi mengatakan saat ini IKN masih membutuhkan investor baik dari dalam maupun luar negeri.
“Paling nanti 17 Agustus itu paling dihitung semuanya secara keseluruhan mungkin ya 15%. Ini masih memerlukan investasi, masih memerlukan investor dari dalam maupun luar. Itu yang sedang kita kejar,” ungkapnya.
Lebih jauh, Jokowi menuturkan pemerintah masih mengejar investor untuk berinvestasi di IKN. Namun, kata Jokowi, bangunan-bangunan pemerintahan bisa selesai tuntas lebih cepat karena memakai APBN. "Kalau pemerintah kan kewajiban dari gedung-gedung pemerintahan Istana Presiden, Wakil Presiden dan oleh karena itu 100% dari APBN," jelasnya.
(Dani Jumadil Akhir)