Angkasa Pura Buka Opsi IPO Melantai di BEI

Iqbal Dwi Purnama, Jurnalis
Rabu 11 September 2024 20:15 WIB
IPO Bei (Foto: Freepik)
Share :

Ketiga, menciptakan nilai tambah. Sebab lewat penggabungan kedua operator bandara tersebut membuat InJourney Airport sebagai pengelola bandara terbesar ke-5 di dunia dari sisi vaulasi. InJourney Airports sendiri akan mengelola 37 bandara komersial di Indonesia.

Dengan adanya konsolidasi ini InJourney Airports dapat menangani lebih dari 170 juta penumpang per tahun dan akan berada di urutan kelima perusahaan operator bandara terbesar di dunia.

"Tapi yang penting nomor satu kita konsolidasi internal dulu nih, organisasinya kita perbaiki, layanan publiknya kita bagusin, hal-hal seperti itu. Kemudian semua opportunity yang terkait dengan upaya meningkatkan pendapatan kita terus dorong," sambungnya.

Usai merger antara AP I dan II, InJourney Airports menargetkan pendapatan usaha sepanjang tahun 2024 tembus Rp20,3 triliun lewat pengoperasian 37 bandara di seluruh Indonesia. "Jadi sekarang ini pendapatan kita targetkan tahun 2024 ini ya, Rp20,3 triliun, dan kita menargetkan EBITDA-nya sekitar hampir Rp10 triliun tahun," tutupnya.

(Taufik Fajar)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya