Profil Rauf Purnama, Eks Dewan Pakar TKN yang Jadi Komut Antam

Suparjo Ramalan, Jurnalis
Rabu 13 November 2024 12:58 WIB
Profil Rauf Purnama (Foto: MPI)
Share :

JAKARTA - Profil Rauf Purnama yang diangkat menjadi Komisaris Utama sekaligus Komisaris Independen PT Aneka Tambang Tbk (Antam). Dia menggantikan FX Sutijastoto yang sebelumnya mengisi posisi tersebut.

Rauf Purnama menjadi Komut Antam diumumkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), Rabu (13/11/2024).

Direktur Utama Antam Nico Kanter mengatakan, pergantian dewan komisaris bisa membawa semangat baru dan memperkuat langkah perusahaan untuk mencapai target yang telah ditetapkan.

“Menyetujui perubahan pengurus Antam, Bapak F.X Sutijastoto diberhentikan secara hormat dari kursi Komisaris Utama sekaligus Komisaris Independen," ujar Nico.

Lantas, siapa sosok Rauf Purnama yang dipercaya Menteri BUMN Erick Thohir?

Berdasarkan sumber resmi, Rauf bukan orang baru di perusahaan pelat merah. Dia pernah mengisi posisi strategis dia beberapa anak usaha BUMN. Seperti, anak usaha PT Pupuk Indonesia (Persero), PT Petrokimia Gresik.

Di Petrokimia Gresik, dia dipercaya menjabat sebagai Direktur Litbang sejak tahun 1990-1995. Lalu, Direktur Utama di perusahaan yang sama periode 1995-2001.

Dia juga pernah menjadi Presiden Direktur PT Asean Aceh Fertilizer, perusahaan yang memproduksi pupuk urea dan amonia cair. Jabatan ini dia emban selama 6 tahun atau periode 2001- 2006.

Rauf Purnama juga pernah mengisi jabatan non struktural. Misalnya, di tahun 1990-1995, dia ditunjuk sebagai Direktur Litbang, Komisaris Utama PT Petrosena 1990-1995, Ketua Yayasan Teknik Kimia ITB 1999-2004.

Lalu, Staf Ahli Menteri Perindustrian periode 2004-2009, Preside Direktur PT Bakrie Kimia Investama sejak 2009 lalu.

Pada pemilihan Presiden dan Wakil Presiden di awal 2024, Rauf bergabung dalam Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka.

(Dani Jumadil Akhir)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya