14. Perum Perhutani
Pada tahun ini, pergantian Direksi juga terjadi di Perum Perhutani. Hal ini ditandai dengan penunjukan Sandy Mukhlisin sebagai Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko.
Melalui Keputusan Menteri BUMN Nomor : SK-157/MBU/07/2024, Erick memberhentikan Dewi Fitrianingrum sebagai Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko Perhutani.
15. PT Hutama Karya (Persero)
Di sektor infraatruktur, Erick mengubah nomenklatur Direktur Keuangan dan Direktur Manajemen Risiko PT Hutama Karya (Persero).
Dalam keputusannya, nomenklatur jabatan anggota Direksi perseroan mengalami perubahan yang semula adalah Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko, diubah menjadi dua jabatan terpisah yakni Direktur Keuangan dan Direktur Manajemen Risiko.
Eka Setya Adrianto yang semula sebagai Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko kini dialih tugaskan menjadi Direktur Keuangan. Kemudian, Sugiarti kini menempati posisi Direktur Manajemen Risiko.
16. PT Indofarma Tbk. (INAF)
Untuk emiten BUMN farmasi, Direktur Utama Agus Heru Darjono, Direktur Keuangan, Manajemen Risiko & Sumber Daya Manusia Ariesta Krisnawan, dan Direktur Produksi & Supply Chain Jejen Nugraha, resmi diberhentikan dari INAF.
Pemberhentian juga berlaku bagi Kamelia Faisal sebagai Direktur Sales dan Marketing dan Akhmad Ghufron Sirodj sebagai Komisaris Independen.
Sedangkan Yeliandriani diangkat sebagai Direktur Utama dan Andi Prazos sebagai Direktur Operasional.
17. PT Kimia Farma (Persero) Tbk
Erick Thohir jug melakukan perombakan Dewan Direksi Kimia Farma atau KAEF. Pemegang saham menunjuk Djagad Prakasa Dwialam sebagai Direktur Utama KAEF. Dia menggantikan posisi David Utama.
Lalu menetapkan Disril Revolin Putra selaku Direktur Sumber Daya Manusia (SDM), menggeser Dharma Syahputra yang pernah mengisi posisi ini.
18. Bank Mandiri (Persero) Tbk
Pemegang saham memberhentikan Susana Indah Kris Indriati sebagai Direksi, serta Andrinof A Chaniago dan Nawal Nely dari komisaris Bank Mandiri.
Pemegang saham kemudian mengalihkan penugasan Wakil Komisaris Utama kepada Zainudin Amali, dan mengalihkan Riduan sebagai Direktur Corporate Banking, lalu mengangkat Deputi Bidang Manajemen SDM, Teknologi, dan Informasi Kementerian BUMN Tedi Bharata sebagai Komisaris perseroan.
Selanjutnya, posisi Direktur Commercial Banking Bank Mandiri yang sebelumnya dijabat oleh Riduan digantikan oleh Totok Priyambodo yang sebelumnya merupakan SEVP Commercial Banking Bank Mandiri.
Erick juga mengangkat Danis Subyantoro sebagai Direktur Manajemen Risiko Bank Mandiri menggantikan Ahmad Siddik Badruddin yang mendapat penugasan sebagai Direktur Manajemen Risiko Pertamina. Danis sebelumnya menjabat sebagai SEVP Internal Audit Bank Mandiri.
19. PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk
Pemegang saham menunjuk I Gede Upeksa Negara sebagai Direktur SDM dan Strategi Korporasi, dan Tommy Wiranata Anwar selaku Direktur Manajemen Risiko dan Legal.
Lalu, ada satu jabatan baru yakni Direktur Risk Manajemen Risiko dan Legal, jabatan itu diisi oleh Tommy Wirananta Anwar.
Tak hanya itu, pemegang saham mengangkat Pundjung Setya Brata sebagai Komisaris Independen, menggantikan Loso Judijanto yang sebelumnya mengisi posisi tersebut.