Untuk diketahui, Bahlil sebelumnya menyatakan bahwa ojol tidak termasuk dalam kelompok penerima BBM subsidi. Ia menurunkan, alasan ojol tidak masuk dalam kelompok yang masih boleh membeli BBM subsidi jenis pertalite maupun solar lantaran kendaraan tersebut digunakan untuk kegiatan usaha.
Sementara, penyaluran BBM subsidi ini sejatinya diarahkan bagi masyarakat yang benar-benar membutuhkan atau kendaraan transportasi publik. Selain itu, Bahlil juga menduga bahwa tidak semua pengendara ojol merupakan pemilik asli kendaraan tersebut.
"(Ojol) enggak (disubsidi)," jelas Bahlil beberapa waktu lalu.
(Feby Novalius)