3. RI Perluas Pasar Ekspor
Kerja sama ini merupakan bagian dari upaya strategis Indonesia untuk mencari mitra dagang dan investasi baru di tengah dinamika geopolitik global, termasuk ketidakpastian akibat perang dagang internasional.
“Indonesia ini tetap terus mencari market untuk berdagang. Dan juga mencari mitra untuk saling berinvestasi,” kata Anindya.
Ia menambahkan bahwa hubungan dagang Indonesia-Rusia sejauh ini menunjukkan potensi besar, dengan nilai ekspor Indonesia ke Rusia sekitar USD1 miliar, sedangkan impor dari Rusia mencapai USD2,5 miliar.
Komoditas utama Rusia mencakup minyak, pupuk, dan hasil laut, sementara Indonesia mengekspor kelapa sawit, mesin, karet, alas kaki, kopi, dan teh.
Kadin Indonesia juga menyatakan akan ikut mendampingi Presiden Prabowo Subianto dalam kunjungan ke St. Petersburg Economic Forum pada Juni mendatang, serta menghadiri berbagai forum ekonomi lainnya seperti di Vladivostok dan pertemuan BRICS di Brasil pada Juli 2025.
“Saya yakin, bukan saja akan bisa lebih balance, tapi juga bisa lebih besar,” tutup Anindya.
(Feby Novalius)