Presiden Prabowo Subianto, kata Amran, telah menginstruksikan percepatan penanaman kembali karena permintaan global terhadap kelapa terus meningkat, yang turut dinikmati oleh petani di berbagai daerah.
"Kelapa ini juga tinggi, produksi kita nomor dua dunia. Kita baru mau tanam lagi. Kita percepat tanam, kita rehab dan seterusnya. Sudah diperintahkan Bapak Presiden. Kita rencana memproduksi lagi karena demand-nya (permintaan) meningkat. Kita bersyukur, petani menikmati di seluruh Indonesia," tuturnya dilansir dari Antara.
Ia juga menyebutkan komoditas lain seperti padi, kakao dan mente saat ini sedang menikmati harga yang baik, sehingga petani bisa memperoleh pendapatan yang lebih besar.
Amran meminta semua pihak mendukung kesejahteraan petani, termasuk dengan memastikan mereka menerima keuntungan layak saat harga kelapa mahal.
Dia menambahkan, tingginya harga kelapa bulat secara domestik karena tingginya permintaan ekspor. "Iya (harganya naik karena) tingginya (permintaan global)," kata Mentan.
"Berilah ruang petani kita sejahtera. Tolong ya, ini mewakili industri kelapa. Aku tahu, Aku sudah terima suratnya, tolong sampaikan, beri ruang petani kelapa bahagia di saat harga tinggi," kata Mentan.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)