Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Sidak ke Pasar Kramat Jati, Zulhas Akui Harga Cabai Rawit Masih Mahal

Tangguh Yudha , Jurnalis-Senin, 29 Desember 2025 |16:15 WIB
Sidak ke Pasar Kramat Jati, Zulhas Akui Harga Cabai Rawit Masih Mahal
Sidak ke Pasar Kramat Jati, Zulhas Akui Harga Cabai Rawit Masih Mahal (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas) memastikan harga pangan menjelang pergantian tahun 2026 berada dalam kondisi aman dan terkendali. Namun, diakui harga cabai rawit masih mahal.

Zulhas mengatakan, berdasarkan hasil pemantauan langsung di lapangan, ketersediaan stok pangan terpantau melimpah dan harga sejumlah komoditas cenderung stabil, bahkan sebagian mengalami penurunan dibandingkan periode sebelumnya.

"Saudara-saudara lihat sendiri tanggal 29 Desember, dua hari menjelang tahun baru, Natal sudah lewat ya, harga-harga Alhamdulillah terkendali bahkan cenderung turun, stoknya melimpah. Alhamdulillah ya semua lancar," katanya usai melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Pasar Kramat Jati, Jakarta, Senin (29/12/2025).

Dia menjelaskan, harga telur ayam ras di Pasar Kramat Jati bervariasi tergantung kualitas. Telur kualitas premium dijual sekitar Rp50 ribu per kilogram, sementara kualitas di bawahnya berada di kisaran Rp40 ribu per kilogram.

"Memang Jakarta kan datang, kayak telur ayam tuh datang dari luar Jakarta. Memang lebih mahal dari Lampung, lebih mahal dari Jawa Barat, dari Jawa Tengah, Jawa Timur," jelasnya.

Untuk daging ayam, Zulhas menyebut harga berada di kisaran Rp39 ribu hingga Rp42 ribu per kilogram untuk kualitas terbaik. Angka tersebut sedikit lebih tinggi dibandingkan harga di sejumlah daerah sentra produksi seperti Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Lampung yang berada di kisaran Rp37 ribu hingga Rp38 ribu per kilogram.

 

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement