Susahnya Cari Kerja: Lulusan Sarjana Kerja Jadi Sopir, Pembantu hingga OB

Muhammad Razid Alvian, Jurnalis
Kamis 01 Mei 2025 17:05 WIB
Susahnya Cari Kerja: Lulusan Sarjana Kerja Jadi Sopir, Pembantu hingga OB (Foto: Shutterstock)
Share :

Pada 2024, ketika menginjak usia 29 tahun, ia resmi bergelar Sarjana Komputer (S.Kom) dan langsung mendaftar masuk TNI.

Hanya saja, sulung dari dua bersaudara ini harus menerima kenyataan pahit: ia tak lolos gara-gara terganjal syarat umur.

Sebelumnya batas usia masuk perwira prajurit karir TNI untuk lulusan D4 dan S1 maksimal 30 tahun. Tapi pada 2024, persyaratannya diubah menjadi maksimal 28 tahun.

"Pas lulus kuliah, saya sudah siapkan berkas-berkasnya, karena masih menyangka batas umurnya 30 tahun."

"Ternyata November kemarin, ada pengumuman dari Panglima TNI untuk batas usia maksimal lulusan sarjana jadi 28 tahun. Sementara umur 30 tahun untuk lulusan S2," tutur Reza kepada BBC News Indonesia.

Kenyataan itu bikin dia kecewa, bahkan hampir depresi.

"Kecewa sama diri sendiri harusnya lulus 2023, tapi karena kuliah sambil kerja, enggak bisa mengatur waktu dengan baik, jadi agak telat lulusnya."

Tapi Reza tak mau berlama-lama terpuruk, dia mulai melamar pekerjaan sesuai latar pendidikannya.

Setiap hari, selepas menuntaskan pekerjaan sebagai satpam, dia mengirim lamaran untuk posisi software engineer ke setidaknya sepuluh perusahaan.

Namun belum ada yang membuahkan hasil, lagi-lagi karena kepentok batas usia.

"[Batas usia maksimal] lowongan kerja sekarang 25 tahun dan ada yang 27 tahun. Tapi kebanyakan 25 tahun maksimal."

Baginya, pencantuman syarat usia itu termasuk diskriminasi karena menghapus kesempatan kerja untuk orang-orang seusianya yang menginjak kepala tiga.

"[Mencari pekerjaan] bisa dibilang sangat-sangat sulit sekarang. Apalagi dengan umur yang sudah lewat 25 tahun. Terkesan ada diskriminasi," ujarnya.

"Masa orang yang usianya di bawah 25 tahun yang bisa dapat pekerjaan. Sedangkan kita yang sudah mau 30 tahun dengan fisik masih bagus, enggak boleh..."

"Kenapa beda sih perlakuannya?" tanya Reza geram.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya