Presiden AS Donald Trump mengatakan pada hari Minggu bahwa dia berharap Israel dan Iran dapat menjadi penengah gencatan senjata, tetapi mengatakan terkadang negara-negara harus berjuang terlebih dahulu. Trump mengatakan AS akan terus mendukung Israel tetapi menolak mengatakan apakah dia meminta sekutu AS tersebut untuk menghentikan serangannya terhadap Iran.
Kanselir Jerman Friedrich Merz berharap pertemuan para pemimpin KTT G7 di Kanada pada hari Minggu akan mencapai kesepakatan untuk membantu menyelesaikan konflik dan mencegahnya meningkat.
Sementara itu, Iran telah memberi tahu mediator Qatar dan Oman bahwa mereka tidak terbuka untuk menegosiasikan gencatan senjata saat diserang Israel, seorang pejabat yang diberi pengarahan tentang komunikasi tersebut mengatakan, saat kedua musuh itu melancarkan serangan baru dan menimbulkan kekhawatiran akan konflik yang lebih luas.
Iran, anggota Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak saat ini memproduksi sekitar 3,3 juta barel minyak per hari dan mengekspor lebih dari 2 juta barel minyak dan bahan bakar per hari.
Kapasitas cadangan OPEC dan sekutunya, termasuk Rusia, untuk memompa lebih banyak minyak guna mengimbangi gangguan apa pun kira-kira setara dengan produksi Iran, menurut analis dan pengamat OPEC.
(Dani Jumadil Akhir)