Menurutnya, tahun ini menjadi momentum penting bagi sektor perumahan rakyat. Kuota rumah subsidi meningkat signifikan, dari biasanya 200 ribu menjadi 350 ribu unit, berkat dukungan berbagai pihak seperti Gubernur BI, DPR, Menteri Keuangan, serta Menhan Prabowo Subianto.
"Kita juga mengalokasikan rumah untuk kelompok tertentu: 20 ribu untuk petani, 20 ribu nelayan, 20 ribu buruh, 3 ribu untuk teman media, 8 ribu untuk sopir, dan 20 ribu untuk guru," ungkapnya.
(Feby Novalius)