IHSG Diproyeksi Fluktuatif di Tengah Sentimen Global dan Domestik

Anggie Ariesta, Jurnalis
Senin 04 Agustus 2025 08:43 WIB
IHSG Pekan Ini (Foto: Okezone)
Share :

Pelemahan IHSG pekan lalu dipengaruhi oleh sentimen dari global dan domestik. Dari sisi global, ada tekanan pada harga komoditas seperti minyak mentah, nikel, dan batu bara. Nikel jatuh akibat oversupply dan permintaan dari China yang rendah, sementara minyak mentah sempat turun setelah data cadangan dan produksi AS naik.

Sentimen global lainnya datang dari ekspektasi kebijakan suku bunga The Fed. Meskipun The Fed memutuskan untuk menahan suku bunga, data inflasi AS terbaru menunjukkan tren moderat, mendorong ekspektasi pasar bahwa The Fed akan mulai memangkas suku bunga di kuartal IV-2025.

Dari domestik, ada sentimen positif dari sektor palm oil. Ekspor kelapa sawit Indonesia ke India diproyeksikan kembali melewati 5 juta ton pada 2025, seiring dengan turunnya tarif impor India menjadi 10 persen dari sebelumnya 20 persen. Hal ini memperbesar peluang pasar baru bagi emiten sawit nasional.

Dalam risetnya, IPOT merekomendasikan beberapa saham yang dapat dicermati oleh investor:

LSIP: Buy di harga 1.335, dengan target harga 1.450 (8,61 persen) dan stop loss 1.285 (-3,75 persen).
PGEO: Buy di harga 1.685, dengan target harga 1.825 (8,31 persen) dan stop loss 1.610 (-4,45 persen).
EXCL: Buy di harga 2.570, dengan target harga 2.700 (5,06 persen) dan stop loss 2.510 (-2,33 persen).
Reksa Dana Saham: Premier ETF IDX30 (XIIT).

(Taufik Fajar)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya