Dana Mengendap Rp14,6 Triliun di Bank Jakarta, Pramono: Purbaya Benar 1.000%

Muhammad Refi Sandi, Jurnalis
Rabu 22 Oktober 2025 09:46 WIB
Dana Mengendap Rp14,6 Triliun di Bank Jakarta, Pramono: Purbaya Benar 1.000% (Foto: Okezone)
Share :

JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengakui ada dana mengendap Rp14,6 triliun di Bank Jakarta. Hal ini sesuai pernyataan Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa. Nantinya, dana itu dialokasikan untuk pembayaran yang kerap terjadi di akhir tahun anggaran.

"Seperti yang disampaikan oleh Bapak Menteri Keuangan, Pak Purbaya, beliau menyampaikan ada dana Rp14,6 triliun yang dimiliki oleh Pemda DKI yang ada di Bank Jakarta. Itu betul 1.000 persen, bukan 100 persen lagi, 1.000 persen. Tetapi memang Jakarta ini, pola pembayaran untuk APBD-nya biasanya terjadi pelonjakan di akhir tahun," ujar Pramono di Stasiun MRT Dukuh Atas, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (22/10/2025).

"Sebagai contoh, di akhir tahun 2023 itu sekitar Rp16 triliun, di tahun 2024, Rp18 triliun. Maka kenapa dana ini ada, pasti nanti dana ini akan kita gunakan untuk melakukan pembayaran-pembayaran yang seperti itu," tambahnya.

Pramono pun berkelakar bahwa Pemprov DKI Jakarta meminta ke Menkeu Purbaya agar menambah anggaran transfer Rp10 triliun. 

"Pemerintah DKI meminta kepada Pak Menteri Keuangan, 'Tambah dong 10 triliun yang mau ditransfer, segera ditransfer', jadi kami bukan apa, mengatakan enggak, tapi memang betul. 1.000 persen betul. Tetapi itulah yang kita persiapkan untuk akan kami gunakan pembayaran-pembayaran di akhir bulan November dan Desember ini. Kurang lebih kebutuhannya sama dengan tahun 2023 maupun 2024, sekitar Rp16-18 triliun," ucapnya.

 

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya