Bulog Buka Suara soal Beras Menumpuk di Sultra

Tangguh Yudha, Jurnalis
Senin 27 Oktober 2025 11:31 WIB
Beras Bulog (Foto: Okezone)
Share :

JAKARTA - Perum Bulog buka suara soal kabar adanya gabah petani yang tidak terserap di Desa Pombula Jaya, Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara.

Pemimpin Bulog Cabang Bombana, Aang Fahri, menegaskan bahwa pihaknya telah bergerak cepat untuk memastikan seluruh gabah petani tetap terserap.

Dia menjelaskan bahwa kondisi penumpukan gabah tersebut terjadi akibat panen yang berlangsung serentak, sehingga sejumlah penggilingan mengalami kelebihan kapasitas.

"Kondisi tersebut terjadi akibat panen yang berlangsung serentak sehingga beberapa penggilingan mengalami kelebihan kapasitas," ujar Aang dalam keterangan resminya Senin (27/10/2025).

Sebagai tindak lanjut, Bulog Cabang Bombana langsung turun ke lapangan untuk melakukan penyerapan terhadap gabah yang menumpuk.

Aang menyebut, hampir seluruh gabah sudah berhasil diserap, hanya menyisakan sekitar 20 ton yang kini tengah dialihkan ke mitra penggilingan makloon.

Tindakan cepat ini memastikan gabah petani tidak rusak dan tetap terserap dengan harga sesuai ketentuan Pemerintah, sekaligus menjaga stabilitas pasokan dan harga di tingkat petani.

 

"Gabah petani yang sebelumnya menumpuk kini telah kami serap seluruhnya. Saat ini tinggal sekitar 20 ton gabah yang langsung kami angkut ke mitra penggilingan makloon. Jadi tidak ada lagi gabah petani yang menumpuk," lanjutnya.

Senada, Bulog Cabang Merauke menegaskan komitmennya untuk terus menyerap hasil panen petani. Terlebih, Kabupaten Merauke merupakan salah satu lumbung pangan utama di kawasan timur Indonesia.

Capaian penyerapan Cabang Bulog Merauke untuk komoditas gabah telah berhasil menyerap sebanyak 118 ton dari target 119 ton atau mencapai 99,26%.

Sementara itu, untuk penyerapan beras, realisasi mencapai 16 ribu ton dari target 15 ribu ton atau 106,15% dari target yang telah ditetapkan.

(Taufik Fajar)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya