Clarissa Tanoesoedibjo Dampingi Anindya Bakrie Buka Sidang Pleno Rapimnas Kadin Indonesia 2025

Tangguh Yudha, Jurnalis
Selasa 02 Desember 2025 12:23 WIB
Rapimnas Kadin 2025 (Foto: Okezone)
Share :

“Untuk teman-teman yang menjadi anggota Kadin, kita mesti berbangga karena kita mempunyai kesempatan untuk berkontribusi sangat besar, dan sangat dibutuhkan pada saat ini,” lanjutnya.

Dalam paparannya, Anindya juga menjelaskan struktur Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia yang terdiri dari konsumsi domestik, belanja pemerintah, investasi dan perdagangan. Di mana konsumsi domestik mencapai 57%, sementara investasi berkontribusi 28%.

"Jadi dua hal ini saja sudah 85%. Ini ada di pundak kita semua. Nah bagaimana kita menggerakkan bersama pemerintah, inilah esensi daripada hari ini," kata Anindya.

Dia menambahkan peran dunia usaha berjalan beriringan dengan pemerintah, diibaratkan sebagai dua kuda penarik gerbong ekonomi Indonesia. Pemerintah menjadi kuda pertama melalui kebijakan, sementara dunia usaha menjadi kuda kedua sebagai penggerak aktivitas ekonomi.

“Tentu 15% terakhir baik dari sisi belanja modal pemerintah maupun perdagangan tetap sangat penting karena ini yang memulai mesin ekonomi berjalan,” jelasnya.

Di sisi lain, Anindya menegaskan bahwa Kadin memiliki tugas memastikan kebijakan pemerintah dapat diterjemahkan hingga tingkat daerah. 

Dia mengakui bahwa sebagian kebijakan sudah berjalan efektif, namun beberapa lainnya masih membutuhkan sosialisasi dan pendampingan.

“Tugas Kadin juga di sini adalah memastikan turunan dari kebijakan di atas itu sampai ke daerah,” tutupnya.

(Taufik Fajar)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Finance lainnya