Dalam kegiatan MWT ini, manajemen melakukan peninjauan terhadap kondisi fasilitas operasional, keandalan infrastruktur, kesiapan sumber daya, serta penerapan aspek keselamatan, keamanan, kesehatan, dan lingkungan (HSSE) pada aktivitas harian operasional.
Direktur Utama PT Nusantara Regas, Mohd Iskandar Mirza menegaskan bahwa pengawasan langsung oleh manajemen bertujuan untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap aktivitas-aktivitas kritikal yang berlangsung selama periode Nataru.
“Selama periode siaga yang sangat kritikal seperti Natal dan Tahun Baru, seluruh Perwira di setiap lini operasi harus terlibat aktif dalam menjaga pengawasan dan mengantisipasi potensi risiko operasional,” ujarnya.
Mirza menambahkan bahwa aspek keselamatan dan keandalan aset menjadi perhatian utama perusahaan. Menurutnya, pemantauan asset integrity harus dilakukan secara konsisten untuk memastikan penyaluran gas tetap berjalan optimal.
“Aset-aset kritikal, termasuk pipa metering di ORF Muara Karang, terus dimonitor dan dikelola secara terintegrasi agar mampu menunjang keandalan distribusi gas secara berkelanjutan. Ini merupakan bagian dari upaya strategis perusahaan dalam menjaga stabilitas operasional,” katanya.