JAKARTA - PT Bursa Komoditi Derivatif Indonesia (BKDI/ICDX) menargetkan transaksi emas untuk kedua kontrak berjangka emas barunya sebesar Rp20 miliar atau 500 lot per hari.
"Saat ini kita target 200 lot per hari, tapi sampai kuartal kedua yakni pada Juni bisa sampai 500 lot per hari atau Rp20 miliar," ungkap Direktur Utama ICDX Megain Widjaja, di kantornya, The Capitol, Jalan S Parman, Jakarta, Senin (11/4/2011).
Diketahui, ICDX baru saja meluncurkan dua kontrak emas baru yakni goldUD (bernilai dolar) dan goldID (bernilai rupiah) dalam satuan 10 troy oz (satu lot). Di mana minimum perubahan harga senilai USD0,1 per troy oz (USD1 per lot).
Adapun perdagangan kedua kontrak berjangka ini pada Senin-Jumat dengan jam perdagangan 07.00-16.30 WIB. Harga penyelesaian harian dikenakan berdasarkan harga pasar spot loco London pada waktu penutupan perdagangan GoldID.
"Sementara wajib lapor 1.500 lot, maksimal batas posisi terbuka 3.000 lot. Sementara untuk GoldID nilai tukar mata uangnya Rp10 ribu," katanya.