JAKARTA - Setelah dibuka terkoreksi 45 poin, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dapat rebound dan berada pada level 3.500.
Seperti diperkirakan banyak pihak, IHSG yang sudah mulai meninggalkan area oversold (area jenuh jual), mengalami bullish pada penutupan perdagangan sesi I, Kamis (29/9/2011).
IHSG, naik 5,06 poin atau 0,14 persen dan berada pada level 3.518,22. Pada indeks favorit, tercatat LQ45 naik 3,91 poin ke level 618,44 dan Jakarta Islamic Indeks (JII) naik 2,71 ke level 485,25.
Sementara, indeks di Asia mengalami pergerakan mixed dengan indeks Shanghai turun 19,75 poin atau 0,83 persen ke 2.372,31, sementara indeks Nikkei menguat tipis lima poin atau 0,06 persen ke 8.620,65, sedangkan indeks Straits Times harus turun tipis 1,28 poin atau 0,05 persen ke 2.699,89.
Menutup penutupan sesi I investor asing tercatat kembali melakukan aksi jual sebesar Rp71,113 miliar. Dengan 1,734 miliar saham diperdagangkan dan nilai transaksi sebesar Rp1,929 triliun, tercatat sebanyak 61 saham menguat, 157 saham melemah, dan 61 saham stagnan.
Saham-saham yang menguat (top gainers), di antaranya PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) naik Rp600 ke Rp16.200, PT Astra International Tbk (ASII) naik Rp450 ke Rp62.650, dan PT Indomobil Sukses International Tbk (IMAS) naik Rp250 ke Rp10.450.
Serta saham-saham yang melemah (top loosers), di antaranya PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) turun Rp800 menjadi Rp39.700, PT Sinar Mas Multiartha Tbk (SMMA) turun Rp350 menjadi Rp4.500, serta PT Gudang Garam Tbk (GGRM) turun Rp300 menjadi Rp51.250. (mrt)
(Rani Hardjanti)