JAKARTA - Belanda disebut sebagai negara bendungan karena kreatifitasnya dalam menciptakan bendungan. Bahkan, teknologi bendungan tersebut sudah ada seribu tahun yang lalu.
Dikutip berbagai sumber, Jumat (25/1/2013), bendungan yang pertama dibangun seribu tahun yang lalu adalah cara mengeringkan danau, membangun polder (tanah reklamasi), dan mengontrol ketinggian air. Bendungan ini dinamakan Afsluitdijk.
Bendungan Afsluitdjik mulai dibangun pada 1927 dan 1933. Bendungan ini merupakan karya modern pertama di Belanda. Membentang sepanjang 32 km dengan lebar 90 m, bendungan ini terlihat seolah membelah lautan. Selain itu, bendungan ini memiliki ketinggian 7,25 meter dari permukaan laut dan terbentang jalan bebas hambatan dan jalur khusus untuk sepeda.
Bendungan ini segera dibangun dikarenakan banjir besar yang melanda Belanda dan tak kunjung berhenti. Pada 1920, dimulailah pembangunan dengan sistem menguras dan mengeringkan laut".
Setelah bendungan Afsluitdijk, Belanda kembali memikirkan suatu proyek yang lebih besar dan lebih rumit yaitu Delta Work, proyek ini simulai dengan pembangunan tanggul penahan gelombang laut. Proyek ini lebih fokus kepada pemisahan antara daratan dan air.
Delta Works dibangun pada 1950-an hingga 1997 dan akan masih dilanjutkan konstruksinya melihat situasi pemanasan global dan naiknya permukaan laut. Dengan struktur setinggi 13 meter dari permukaan laut, Belanda yakin sistem ini mampu menahan badai besar di Belanda.
Bendungan Afsluitdijk dan Delta Work dipercaya menjadi salah satu keajaiban konstruksi Negara Belanda. Hal ini karena tuntutan alam sehingga memaksa belanda untuk lebih berkreasi.
(Yuni Astutik)