Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Solusi Tunas Pratama Anggarkan Capex Rp1,5 T

Dani Jumadil Akhir , Jurnalis-Senin, 09 Desember 2013 |15:34 WIB
Solusi Tunas Pratama Anggarkan Capex Rp1,5 T
Ilustrasi. (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - PT Solusi Tunas Pratama Tbk (SUPR) menyatakan akan membangun kabel fiber optik guna mendongkrak pendapatan perseroan. Perseroan menggangarkan dana belanja modal atau capital expenditure (capex) senilai Rp1,5 triliun.

Presiden Direktur SUPR Nobel Tanihaha mengatakan, saat ini perseroan sudah memiliki 1.000 kilometer (km) kabel fiber optik.

"Tahun 2014, kita akan kembali tambah 1.000 kilo meter lagi fiber optik. Kita utamakan di Jakarta, kalau jalan utamanya sudah kita cover, ucap Nobel seusai RUPSLB di Hotel Mulia, Senayan Jakarta, Senin (9/12/2013).

Perseroan pada tahun depan menganggarkan belanja modal sebesar Rp1,5 triliun guna pembangunan 1.000 tower dan kabel fiber optik. Dana tersebut, bersumber dari kas internal dan pinjaman perbankan.

"Kita masih ada sisa dana pinjaman perbankan tahun ini sebanyak USD100 juta," jelasnya.

Sehingga, dengan beberapa proyek senilai Rp1,5 triliun, perseroan kata Nobel membidik pendapatan sebesar Rp1,25 triliun di 2014 atau naik sekira 60 persen dari estimasi hingga akhir tahun ini sebesar Rp800 miliar

"Tahun depan, kita harapkan pendapatan naik 50 persen sampai 60 persen dari pendapatan tahun ini," paparnya.

Dengan pertumbuhan sebesar 50-60 persen dari proyeksi pendapatan tahun ini, maka perseroan optimis akan mencatat pendapatan pada 2014 sebesar Rp1,2 triliun hingga Rp1,25 triliun.
Solusi Tunas Pratama Anggarkan Capex Rp1,5 T

JAKARTA - PT Solusi Tunas Pratama Tbk (SUPR) menyatakan akan membangun kabel fiber optik guna mendongkrak pendapatan perseroan. Perseroan menggangarkan dana belanja modal atau capital expenditure (capex) senilai Rp1,5 triliun.

Presiden Direktur SUPR Nobel Tanihaha mengatakan, saat ini perseroan sudah memiliki 1.000 kilometer (km) kabel fiber optik.

"Tahun 2014, kita akan kembali tambah 1.000 kilo meter lagi fiber optik. Kita utamakan di Jakarta, kalau jalan utamanya sudah kita cover, ucap Nobel seusai RUPSLB di Hotel Mulia, Senayan Jakarta, Senin (9/12/2013).

Perseroan pada tahun depan menganggarkan belanja modal sebesar Rp1,5 triliun guna pembangunan 1.000 tower dan kabel fiber optik. Dana tersebut, bersumber dari kas internal dan pinjaman perbankan.

"Kita masih ada sisa dana pinjaman perbankan tahun ini sebanyak USD100 juta," jelasnya.

Sehingga, dengan beberapa proyek senilai Rp1,5 triliun, perseroan kata Nobel membidik pendapatan sebesar Rp1,25 triliun di 2014 atau naik sekira 60 persen dari estimasi hingga akhir tahun ini sebesar Rp800 miliar

"Tahun depan, kita harapkan pendapatan naik 50 persen sampai 60 persen dari pendapatan tahun ini," paparnya.

Dengan pertumbuhan sebesar 50-60 persen dari proyeksi pendapatan tahun ini, maka perseroan optimis akan mencatat pendapatan pada 2014 sebesar Rp1,2 triliun hingga Rp1,25 triliun. (kie)

(Widi Agustian)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement