Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Agar Gaji Cukup 30 Hari, Begini Menyiasatinya (I)

Rani Hardjanti , Jurnalis-Sabtu, 12 Juli 2014 |06:18 WIB
Agar Gaji Cukup 30 Hari, Begini Menyiasatinya (I)
Agar Gaji Cukup 30 Hari, Begini Menyiasatinya (I) (Ilustrasi: Reuters)
A
A
A

JAKARTA - Hidup di Ibu Kota membutuhkan biaya hidup yang sangat tinggi. Jika tidak diimbangi dengan gerakan penghematan, maka keuangan Anda akan tergilas dengan keadaan.

Gerakan penghematan bisa dilakukan dengan langkah kecil, sehingga tidak mengganggu kebutuhan utama yang sudah diatur dalam anggaran bulanan.

Bagi yang sudah berkeluarga, pengeluaran dalam satu hari bisa lebih dari Rp100.000. Sementara bagi si lajang, bisa di bawah angka tersebut. Sebut saja Anda bisa berhemat di angka maksimal Rp20 ribu dalam satu hari, maka Anda akan mendapatkan Rp600.000 di akhir bulan. Bagaimana mewujudkannya?

Terdapat dua langkah yang bisa dilakukan. Pertama, penghematan secara fundamental, yakni penghematan yang bisa dilakukan secara bulanan. Kedua penghematan secara harian, yakni penghematan yang bisa dilakukan secara harian. Artinya, jika sudah melakukan bujeting bulanan, Anda masih bisa melakukan penghematan harian.

Berikut langkah kecil tahap fundamental yang bisa berdampak besar pada keuangan Anda, seperti dikutip moneyover55,Sabtu (12/7/2014).

1. Mencermati pola keuangan

Sebelum memulai gerakan berhemat, hal yang perlu Anda lakukan adalah mencermati pola keuangan yang Anda lakukan setiap bulan. Perhatikan pos mana saja bujetnya bisa dikurangi. Lakukan pengurangan bujet secara proporsional sesuai dengan kebutuhan. Maksudnya, jangan berhemat pada pos krusial seperti biaya pendidikan anak.

2. Amatilah sekeliling rumah


Perhatikan hal-hal yang bisa dihemat, misalkan listrik, biaya air, perawatan rumah, dengan cara melakukan efisiensi. Matikan penggunaan alat elektronik yang tidak penting dan gunakan air secukupnya.

Untuk biaya perawatan rumah, seperti sabun, obat pel dan obat nyamuk, terdapat varian produk di pasaran. Carilah produk sesuai dengan kemampuan Anda.

3. Alokasi keuangan berdasarkan kebutuhan

Hal fundamental yang perlu dilakukan saat menyusun bujet adalah melakukan pengeluaran berdasarkan kebutuhan bukan keinginan. Jangan membeli barang atau mengeluarkan uang dalam jumlah besar dengan nominal yang besar secara mendadak.

4. Pola gaji

Saat gajian, bagilah menjadi dua atau tiga bagian. Yakni untuk kebutuhan operasional dan menabung, jika masih mencukupi bagian ke tiga untuk kebutuhan tertier. Jangan lupa untuk membahagiakan orangtua dan bersedekah.

Bagaimana dengan penghematan harian? Ikuti lanjutannya di economy.okezone.com. (Bersambung)

(Fakhri Rezy)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement