Ketua Umum DPP REI Eddy Hussy mengatakan, dalam rakernas kali ini REI akan mengundang Presiden Joko Widodo (Jokowi). Dengan demikian, maka presiden bisa langsung mendengar keluhan para investor.
"Kehadiran Presiden yang sekaligus yang akan memberikan arahan, sangat penting untuk mendorong semangat peserta Rakernas dan para pemangku kepentingan di bidang perumahan dan permukiman untuk bersama membantu pemerintah menyediakan hunian yang layak dan terjangkau sesuai program kerja pemerintah di kabinet kerja," kata dia di Jakarta, Rabu (12/11/2014).
Rakernas tersebut akan mengusung tema "Perumahan untuk Mewujudkan Kesejahteraan Rakyat". Dalam Rakernas tersebut juga akan diadakan seminar yang terbagi atas dua sesi.

Seminar sesi pertama, yaitu dengan tema "Sinkronisasi Peraturan Perundangan yang Mendukung Pembangunan Perumahan untuk Rakyat". Sedangkan sesi kedua temanya adalah "Implementasi Kebijakan dan Kepastian Hukum dalam Pembangunan Perumahan".
Menurut Ketua Penyelenggara Rakernas REI Adrianto P. Adhi, dipilihnya kedua tema tersebut karena peraturan di bisnis properti Indonesia perlu sinkronisasi.
"Selain itu juga kami pengembang juga membutuhkan kepastian hukum. Makanya kami menjadikannya sebagai tema kedua di seminar. Soalnya kalau tidak ada kepastian hukum bagaimana kita bisa berbisnis?" tukas dia.
(Martin Bagya Kertiyasa)