Kementerian PUPR Klaim Banjir Jakarta Tak Setinggi Tahun Lalu
JAKARTA - Plt Direktur Jenderal Sumber Daya Air (SDA) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Mudjiadi mengklaim bahwa banjir yang terjadi di Jakarta pada beberapa waktu lalu tidak separah banjir yang terjadi pada tahun kemarin. Hal ini karena menurut dia insfrastruktur untuk penanggulan banjir sudah mulai menampakkan hasilnya.
"Saat ini tinggi dan lama genangan sudah cukup berkurang, meskipun jumlah genangan masih relatif banyak namun ini merupakan indikasi bahwa infrastruktur-infrastruktur penanggulangan banjir walau belum selesai 100 persen namun sudah mempunyai dampak terhadap penanggulangan banjir," kata dia yang dikutip dari laman resmi Kementerian PUPR, Sabtu (14/2/2015).
Mengenai banjir Jakarta yang terjadi beberapa hari lalu, pihaknya melihat hal itu terjadi karena kurangnya kapasitas drainase di DKI Jakarta yang hanya mampu menampung air dengan curah hujan 80-100 mm per hari. Sedangkan menurut data BMKG hujan lokal yang terjadi di Jakarta beberapa waktu lalu sampai ada yang mencapai 361 mm per hari.
Sedangkan, hujan yang jatuh di Bogor 60 mm dan Katulampa 77 mm. dengan tinggi curah hujan yang berkonsentrasi di Jakarta itu mengakibatkan genangan, karena kapasitas drainase di Jakarta yang direncanakan waktu itu hanya menanggulangi 80-100 mm.
"Dalam keadaan bagus pun, drainase kota tidak bisa menampung itu dan menghasilkan genangan," tambah dia
(Widi Agustian)
