IHSG Anjlok 122 Poin Dipimpin Saham Unilever & Gudang Garam
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih melanjutkan pelemahannya hingga penutupan perdagangan sore ini. IHSG melemah 122,87 poin atau 2,3 persen ke 5.119,20
IHSG sore ini, ditutup dengan 72 saham menguat, 277 saham melemah dan 64 saham stagnan. Menutupi perdagangan sore ini telah terjadi transaksi sebesar Rp7,4 triliun dari 4,59 miliar lembar saham diperdagangan.
Indeks LQ45 turun 30,34 poin atau 3,4 persen ke 677,00, Jakarta Islamic Index (JII) turun 24,8 poin atau 3,4 persen ke 564, 99, IDX30 turun 16,64 atau 3,5 persen ke 453,20, dan indeks MNC 36 turun 9,58 poin atau 3,4 persen ke 275,83.
Sektor penggerak IHSG mayoritas melemah, dengan pelemahan tertinggi berada di sektor industri dasar yang anjlok hingga 2,9 persen.
Di Asia, indeks Nikkei naik 75,63 poin atau 0,38 persen ke 20.058, Strait times indeks turun 0,23 persen ke 3.483, dan indeks hangseng turun 142,41 atau 0,15 persen ke 28.400.
Adapun saham-saham yang masuk dalam jajaran top gainers, saham PT Bank of India Indonesia Tbk (BSWD) naik Rp435 ke Rp3.800, saham PT Batavia Prosperindo Internasional Tbk (BPII) naik Rp375 menjadi Rp1.875,dan saham PT Samudera Indonesia Tbk (SMDR) naik Rp325 ke Rp9.800
Sedangkan saham-saham yang bergerak dalam jajaran top losers, antara lain saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) turun Rp2.250 menjadi Rp42.250, saham PT Gudang Garam Tbk (GGRM) turun Rp1.000 menjadi Rp52.225, dan saham Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) turun Rp800 menjadi Rp21.700.
(Meutia Febrina Anugrah)
